Spengait penguncian teel denganKait SH01-H&SH02-H
a) Pegangan terbuat dari PA, dan belenggu kunci terbuat dari baja berlapis nikel dengan bodi berlapis plastik merah atau vinil, tahan karat.
b) Pengait penguncian baja termasuk tab pengunci yang tahan rusak untuk mencegah pembukaan yang tidak sah.
c) Lubang kunci: diameter 10,5 mm.
d) Ukuran rahang: 1 ''(25mm) & 1,5″ (38mm)
e) Warna pegangan bisa disesuaikan.
f) Izinkan beberapa gembok digunakan saat mengisolasi satu sumber energi.
| Bagian NO. | Keterangan |
| SH01-H | Ukuran Rahang 1 ''(25mm), terima hingga 6 gembok. |
| SH02-H | Ukuran Rahang 1.5 ''(38mm), menerima hingga 6 gembok. |
Pengunci Penguncimerupakan bagian integral dari program atau prosedur penguncian keselamatan yang sukses karena dapat memberikan penguncian multi-orang yang efektif.Beberapa gembok dapat diterapkan ke Lockout Hasps, ini memungkinkan sumber energi diisolasi oleh lebih dari satu pekerja.Ini berarti bahwa sumber energi benar-benar terkunci dan tidak dapat dioperasikan sampai setiap pekerja membuka kunci gembok mereka dari pengait.
Lockout Hasps menjepit ke beberapa area berbeda dari sumber energi berbahaya, memastikan bahwa itu tidak dapat dinyalakan (LOCKED OUT) dan menandainya secara visual (TAGOUT).Dengan menandai dengan jelas pengait penguncian dengan tanggal dan nama dan memasang gembok ke pengait, pengait tersebut digunakan secara efisien dalam program penguncian keselamatan yang berhasil.
Pengait kami tersedia dalam beberapa ukuran berbeda yang berarti bahwa pekerja dapat secara efektif mengisolasi sumber energi apa pun yang diperlukan.Gembok yang dipasang pada pengait dapat diberi kode warna tergantung pada insinyur mana yang memiliki kunci, ini berarti keamanan tambahan.
Mengunci dan membuka kunci alur kerja
1. Identifikasi sumber energi
Loker memperoleh kunci yang diperlukan untuk Tagout Penguncian dengan membaca tanda-tanda yang terpasang pada peralatan untuk memahami sumber daya peralatan.
2. Beri tahu orang-orang yang terkena dampak
Personil kunci memberi tahu secara lisan karyawan yang terkena dampak dan personel lain, seperti operator, petugas kebersihan, kontraktor, dll. yang bekerja di area peralatan.
3. Matikan perangkat
Loker mengambil langkah-langkah yang aman dan efektif untuk mematikan perangkat, biasanya dari konsol.
4. Putuskan sambungan/isolasi peralatan
Setelah orang yang dikunci mematikan perangkat, operasikan perangkat pemutus daya untuk mematikan atau memutus semua sumber daya.
Staf harus mengunci dan menandai pada setiap titik kunci yang ditentukan pada tanda dan melengkapi Daftar Titik Isolasi Energi Tagout Penguncian.
5. Lepaskan / kendalikan energi sisa
Personil kunci memastikan bahwa semua energi potensial atau sisa dikendalikan, seperti pelepasan cairan, pelepasan gas, dll.
6. Konfirmasi
Loker memeriksa untuk melihat apakah perangkat benar-benar telah dimatikan dan aman.
7. Lepaskan tag kunci
Personil kunci harus terlebih dahulu membersihkan semua peralatan (pemeliharaan) dari area kerja peralatan, mengembalikan semua perangkat perlindungan keselamatan peralatan ke posisi semula, dan kemudian mengeluarkan kartu mereka sendiri, mengunci dan mengisi Formulir Catatan Pembukaan;
Orang yang mengunci secara lisan memberi tahu semua karyawan yang terkena dampak dan karyawan lain bahwa prosedur penguncian isolasi telah berakhir;
Loker harus memeriksa dengan cermat sebelum mengaktifkan peralatan untuk memastikan tidak ada orang di area bahaya.
